Laporan telik sandi menyaksikan sayembara pendekar padepokan sampai ke istana Astinapura..
Para pendekar sibuk memperagakan jurus, tendangan memutar, lompatan tinggi (jingkang), berjalan di aral rintangan, hingga jurus menghilang..
Pendekar pertama turun ke gelanggang.. Putra kesayangan Raja terdahulu.. Sembunyi dan melatih ilmu kanuragan di negeri seberang..
Sedang bertugas Dipanggil sang Ayahanda tersayang..
Mengeluarkan jurus pas-pasan.. Belum matang tapi dipaksakan untuk bertarung..
Pendekar kedua dipanggil.. Pendekar yg mumpuni yg handal melewati rintangan.. Jurus yg dikeluarkan bikin lawan ciut dan tdk bisa membaca arah..
Pendekar ketiga turun membawa kitab.. Sang pujangga yg diberhentikan sang maharaja.. Tdk mau bekerja namun sibuk berwacana..
Para pendekar sibuk memperagakan jurus, tendangan memutar, lompatan tinggi (jingkang), berjalan di aral rintangan, hingga jurus menghilang..
Pendekar pertama turun ke gelanggang.. Putra kesayangan Raja terdahulu.. Sembunyi dan melatih ilmu kanuragan di negeri seberang..
Sedang bertugas Dipanggil sang Ayahanda tersayang..
Mengeluarkan jurus pas-pasan.. Belum matang tapi dipaksakan untuk bertarung..
Pendekar kedua dipanggil.. Pendekar yg mumpuni yg handal melewati rintangan.. Jurus yg dikeluarkan bikin lawan ciut dan tdk bisa membaca arah..
Pendekar ketiga turun membawa kitab.. Sang pujangga yg diberhentikan sang maharaja.. Tdk mau bekerja namun sibuk berwacana..
