Laporan Telik Sandi


Para pendekar padepokan mulai resah.. Titah raja memerinthkan para punggawa istana negeri Astinapura untuk menangkap penjahat yg menyantroni kampung menuai derita.
Para punggawa salah makna titah sang raja.. Para pendekar mulai resah dan berkumpul di padepokan negeri Astinapura..
"Tuanku.. Rakyat negeri Astinapura mulai resah.. Titah sang raja salah makna oleh punggawa istana" kata pendekar muda..

"Panggil pertapa agar menghentikan semedi dan memberikan petuah.. Apa yg harus aku lakukan untuk menghadapi kezaliman sang raja" kata pemimpin padepokan..

"Baik, tuanku" kata sang pendekar muda bergegas ke tempat pertapaan..

"Tuanku, pemimpin padepokan meminta kpd sang pertapa.. Mohon petuah menghadapi kezaliman sang raja negeri Astinapura". Kata pendekar muda..

'Baiklah.. Ini kitab leluhur negeri Astinapura.. Berikan kpd pemimpin padepokan.. Disana tertera mantra dan jimat dari adiluhung kesaktian para leluhur negeri Astinapura.. Semoga sang dewa memberikan kekuatan kpd pemimpin padepokan.. Segeralah bergegas. Firasatku, negeri Astinapura mulai genting" kata sang pertapa sembari memberikan kitab suci kpd sang pendekar muda .

"Baik, sang pertapa.. Hamba bawa kitab ini dgn segenap nyawa hamba untuk menjaganya" kata sang pendekar muda ...
Memoar
Memoar Catatan yang disampaikan adalah cerita yang bisa dibaca..